Macam – macam Sistem Operasi :
1. UNIX
Unix atau UNIX adalah sebuah sistem operasi komputer yang dikembangkan oleh AT&T Bell Labs pada tahun 1960 dan 1970-an. UNIX didesain sebagai sistem operasi yang portable, multi-tasking dan multi-user. BSD adalah salah satu turunan (varian) Unix yang dikembangkan oleh Universitas
2. Linux
Linux adalah nama yang diberikan kepada sistem operasi komputer bertipe Unix. Linux merupakan salah satu contoh hasil pengembangan perangkat lunak bebas dan sumber terbuka utama. Seperti perangkat lunak bebas dan sumber terbuka lainnya pada umumnya, kode sumber Linux dapat dimodifikasi, digunakan dan didistribusikan kembali secara bebas oleh siapapun.
Nama “Linux” berasal dari nama kernelnya (kernel Linux), yang dibuat tahun 1991 oleh Linus Torvalds. Sistemnya, peralatan sistem dan pustakanya umumnya berasal dari sistem operasi GNU, yang diumumkan tahun 1983 oleh Richard Stallman. Kontribusi GNU adalah dasar dari munculnya nama alternatif GNU/Linux.
3. Mac OS
Mac OS adalah singkatan dari Macintosh Operating System. Mac OS adalah sistem operasi komputer yang dibuat oleh Apple Computer khusus untuk komputer Macintosh dan tidak kompatibel dengan PC berbasis IBM. Diperkenalkan pada tahun 1984, Mac OS sejak tahun 2006 telah memiliki kompatibilitas dengan arsitektur PowerPC maupun x86.
4. FreeBSD
FreeBSD adalah sebuah sistem operasi bertipe Unix bebas yang diturunkan dari UNIX AT&T lewat cabang Berkeley Software Distribution (BSD) yaitu sistem operasi 386BSD dan 4.4BSD. FreeBSD berjalan di atas sistem Intel x86 (IA-32) (termasuk Microsoft Xbox), DEC Alpha, Sun UltraSPARC, IA-64, AMD64, PowerPC dan arsitektur NEC PC-98. Dukungan untuk arsitektur ARM dan MIPS sedang dalam pengembangan.
5. SUN OS
SUN OS adalah sebuah versi UNIX yang digunakan dalam workstation-workstation Sun Microsystems yang dirilis pada tahun 1982. Setelah merilis SunOS versi 4, Sun Microsystems mengubah kode UNIX BSD yang sebelumnya mereka gunakan dengan kode UNIX System V, setelah mendapatkan lisensi dari pemegang lisensi UNIX waktu itu, AT&T. Perubahan ini menjadikan namanya berubah menjadi Solaris versi 2, dari yang seharusnya SunOS 5. Sehingga, secara tidak langsung, SunOS pun dianggap sebagai Solaris versi 1.x
Windows 2000 vs Mac OS-X,
Microsoft menyatakan Windows XP yang bakal dirilis akan membawa perubahan besar bagi perjalanan panjang produk operating system (OS) yang pernah dibuat. Namun jauh sebelum Windows XP muncul, komputer Apple yang menjalankan OS Macintosh juga sudah lebih dulu mengalami revolusi pada OS yang dipakai, tepatnya dengan pemunculan OS-X.
Disandingkan dengan OS Windows 2000 (Win2000), produk Microsoft terakhir, OS-X memang punya banyak kesamaan kemampuan. Mana yang lebih baik diantara kemampuan yang sama tersebut? Hasil uji dari CNET berikut mungkin bisa menjawabnya.
OS-X adalah OS terbaru yang “revolusioner” dari Macintosh, sedangkan Windows 2000 (Win2000) sudah lebih dari 2 tahun usianya dan sudah siap untuk digantikan oleh Windows XP. Dalam banyak hal, keduanya sangat berimbang, sama-sama OS yang besar, kuat, multi fungsi untuk digunakan sebagai workstation maupun server, serta cukup mudah bagi konsumen pemula untuk mengaplikasinya.
Memang Microsoft menargetkan Win2000 untuk pasar bisnis, namun seperti dinyatakan sendiri oleh Microsoft, bukan tidak mungkin pengguna rumahan untuk memanfaatkannya. Keduanya tersedia dalam versi server yang kuat dan dukungan sangat baik untuk networking dan multiprosesor serta multiuser.
Keduanya juga berusaha memenuhi kebutuhan pengguna akan OS yang stabil saat digunakan. Berbagai kelemahan seperti crash antar sumber daya dan sebagainya berusaha dihindarkan untuk terjadi saat dioperasikan. Ntuk keperluan tersebut Microsoft melakukan perbaikan pada beberapa kemampuan Windows NT untuk membangun Win2000 sementara OS-X lahir dari penyempurnaan yang dilakukan pada BSD Unix.
CNET menguji kedua OS ini dalam beberapa kategori kemampuan yang sama-sama disediakan oleh kedua pesaing. Hasilnya seperti yang diuraikan dibawah ini :
Kategori Instalasi: OS-X unggul dibanding Win2000
Apple Macintosh terkenal dengan cara instalasinya yang mudah, demikian pula dengan OS X, membuatnya menjadi instalasi untuk sistem UNIX yang paling mudah. Tak ada versi Windows yang dapat mengalahkannya.
Kategori Interface
Win2000 unggul dibanding OS-X. Disini para penguji menganggap loncatan yang dibuat oleh OS X terlalu jauh dan perubahannya terlalu banyak sehingga membutuhkan sedikit waktu untuk mempelajarinya kembali. Sedangkan W2000 bersifat evolusi dan tidak banyak berubah dibanding versi sebelumnya.
Kategori
Win2000 unggul dibanding OS-X. OS X sangat menjanjikan, namun kelemahan terbesar terletak pada software yang tersedia saat ini, karena belum banyak software baru yang memanfaatkan kelebihannya. Sedangkan W2000 sangat kompatibel dengan software yang tersedia.
Kategori Kompatibilitas Piranti Keras
OS-X unggul dibanding Win2000. Meskipun banyak sekali tersedia hardware murah untuk PC, termasuk dukungan untuk perangkat yang tergolong kebutuhan prioritas berikutnya dari yang utama, namun OS X tetap menang dalam kategori ini.
OS ini benar-benar cocok dengan komputer yang menjalankannya karena memang khusus dibuat untuk Mac, sedang Win2000 harus hidup dengan semua konfigurasi PC yang tersedia. Yang lebih penting lagi, OS X mendukung FireWire dan semakin banyaknya perangkat yang berbasis FireWire. Dan yang penting, semua hardware yang ditambahkan pasti bekerja bagus, sedangkan W2000 tidak bisa menjanjikan hal yang sama.
Kategori Dukungan Internet
OS-X unggul dibanding Win2000. Dalam kategori ini, Windows 2000 benar-benar kewalahan. Dalam hal operating system yang siap berinternet, Apple mendahului ke depan dengan OS 9-nya. OS X hanya memaksimalkan kenyamanan berinternet. Pemandu instalasi koneksi ke internet sangat mudah dimengerti, dan OS X memberi pukulan telak dengan integrasi ke Apache, yang menjadi raja dalam dunia teknologi informasi saat ini. Stabilitas Unix Net ditambah akses internet yang mudah merupakan kombinasi yang ideal.
Kesimpulan
Mac OS-X Lebih Unggul. Memang mengejutkan, namun secara obyektif uji yang dilakukan CNET mengarah pada hasil seperti disebut diatas. Alias memberikan kemenangan mutlak pada OS Mac yang revolusioner ini. Mereka tidak bisa melewatkan kemudahan instalasi Mac yang legendaris dan integrasi hardware-nya yang sangat rapi—terutama dengan media digital video, karena dukungan FireWirenya.
Memang, OS X memiliki beberapa kekurangan serius dalam hal kompatibilitas software, namun sistem ini menganut standar industri yang sangat luas dipakai dan basis Unix-nya akan memberi keragaman aplikasi Mac yang sama yang sekarang dinikmati oleh Windows. Sementara itu, OS X memiliki kekuatan dan kompatibilitas dalam hardware, dan ini yang paling penting.
0 komentar: